Mulsa Plastik, Rahasia Panen Rosela Merah Lebih Maksimal

Tanaman rosela merah (Hibiscus sabdariffa) semakin populer di kalangan pecinta tanaman herbal dan pengusaha minuman sehat. Kelopaknya yang merah menyala kaya akan antioksidan dan vitamin, membuat rosela menjadi primadona baru untuk diolah menjadi teh, sirup, bahkan suplemen herbal. Namun, tahukah kamu bahwa penggunaan mulsa plastik bisa menjadi kunci untuk memaksimalkan hasil panen rosela merah?

Baca juga:

• Solusi Cerdas Saat Cabai Mahal: Tanam Sendiri, Panen Berkali-Kali!

• Buah Ajaib dari Afrika: Sekali Gigit, Lemon pun Terasa Gula!

• Mau Panen Melon Cepat dan Bersih? Plastik Mulsa Jawabannya!

Rosela merah bukan sekadar tanaman cantik. Ia menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang membuatnya banyak diburu, seperti:

• Menurunkan tekanan darah

• Antosianin bersama vitamin C membentuk sistem pertahanan antioksidan yang efektif dalam menstabilkan radikal bebas.

• Bersifat antiradang alami

• Membantu detoksifikasi tubuh

Selain itu, permintaan pasar terhadap produk turunan rosela terus meningkat, baik dalam negeri maupun ekspor.

Langkah Menanam Rosela Merah dengan Mulsa Plastik

1. Persiapan Lahan dan Bedengan

• Buat bedengan setinggi ±25 cm, lebar 1 meter, panjang sesuai kebutuhan.

• Campur tanah dengan pupuk organik seperti kotoran hewan atau kompos yang sudah matang.

2. Pasang Mulsa Plastik 

• Letakkan mulsa plastik di atas bedengan, sisi hitam menghadap ke bawah.

• Kencangkan pinggirannya dengan tanah atau batu.

• Lubangi mulsa sesuai jarak tanam (sekitar 50–60 cm antar lubang).

3. Penyemaian dan Penanaman

Proses perendaman selama 4 sampai 6 jam akan melunakkan kulit benih rosela sehingga proses perkecambahan menjadi lebih cepat.

• Gunakan 1-2 benih per titik tanam dengan kedalaman penanaman dangkal (0.5-1 cm).

• Siram dengan air secukupnya.

4. Perawatan dan Pemupukan

Tanaman membutuhkan penyiraman teratur, terutama selama beberapa minggu pertama setelah tanam ketika sistem perakarannya masih berkembang.

• Beri pupuk tambahan (organik atau NPK rendah) saat tanaman berumur 2–3 minggu.

• Memotong ranting bawah yang terlalu lebat membuat udara lebih lancar mengalir di sekitar tanaman.

Panen dan Pascapanen

Rosela bisa dipanen saat kelopak bunganya telah mengembang penuh dan berwarna merah cerah, biasanya pada umur 75–90 hari setelah tanam.

Langkah pascapanen:

• Petik kelopak dengan tangan atau gunting bersih.

• Untuk mengeringkan, Anda bisa memanfaatkan panas matahari secara alami atau menggunakan oven yang diatur pada temperatur rendah.

• Simpan dalam wadah kedap udara.

Menggunakan mulsa plastik dalam budidaya rosela merah bukan hanya mengurangi pekerjaan mencabut gulma, tetapi juga meningkatkan kualitas dan kuantitas panen. Tanaman tumbuh lebih sehat, lahan lebih bersih, dan hasil panen lebih higienis. Dengan langkah ini, kamu tidak hanya mendapatkan bunga cantik nan bergizi, tapi juga membuka peluang bisnis herbal yang menjanjikan!