Stroberi sering dan banyak dibudidayakan di dataran tinggi Namun, kemajuan teknologi pertanian kini memungkinkan stroberi dibudidayakan di dataran rendah sekalipun. Salah satu kunci sukses budidaya stroberi di lahan panas adalah penggunaan plastik mulsa. Bahan ini telah terbukti mampu menjaga kondisi tanah tetap ideal, meski suhu lingkungan tidak sejuk seperti di pegunungan.
Baca juga:
Tantangan Budidaya Stroberi di Dataran Rendah
Budidaya stroberi di dataran rendah menghadapi beberapa tantangan. Suhu yang lebih tinggi, kelembapan udara yang rendah, serta risiko pertumbuhan gulma yang lebih cepat menjadi kendala utama. Selain itu, tanaman stroberi cukup sensitif terhadap gangguan akar, cipratan tanah, dan serangan jamur.
Untuk mengatasi berbagai kendala tersebut, petani mulai menerapkan sistem tanam modern dengan mulsa plastik hitam perak. Inovasi ini terbukti efektif mengurangi stres tanaman dan mendukung pertumbuhan buah yang sehat dan berkualitas.
Manfaat Plastik Mulsa untuk Stroberi
Nah plastik mulsa dapat menjaga suhu tanah. Di dataran rendah yang panas, plastik mulsa membantu mengurangi penguapan air dari permukaan tanah, sehingga kelembapan tetap terjaga. Akar stroberi pun bisa tumbuh lebih optimal tanpa kekurangan air.
Plastik mulsa juga dapat dapat membantu pertumbuhan gulma. Gulma tidak mendapatkan cahaya matahari yang cukup karena tertutup mulsa, sehingga tidak tumbuh subur. Ini tentu mengurangi kebutuhan tenaga kerja untuk penyiangan manual dan menekan biaya produksi.
Fungsi lainnya yang tak kalah penting, plastik mulsa menjaga buah stroberi tetap bersih. Tanpa mulsa, buah yang menyentuh tanah bisa kotor atau bahkan membusuk karena kelembapan berlebih. Dengan mulsa, buah tetap terangkat dari tanah dan bebas dari cipratan air yang bisa membawa penyakit.
Teknik Budidaya yang Disarankan
Dalam budidaya stroberi di dataran rendah, sebaiknya gunakan varietas yang toleran terhadap panas, seperti jenis strawberry California atau Florida Festival. Tanaman bisa ditanam pada bedengan setinggi 20–30 cm, dan permukaannya dilapisi plastik mulsa hitam perak. Lubangi mulsa sesuai jarak tanam, biasanya sekitar 30 cm antar tanaman.
Penyiraman dapat dilakukan menggunakan irigasi tetes atau disiram manual setiap pagi. Tanah harus di kondisi yang tepat, tidak basah namun juga tidak lembap Pemupukan organik bisa diberikan secara berkala untuk menjaga kesuburan tanaman.
Dengan penerapan teknik modern seperti penggunaan plastik mulsa, stroberi tidak lagi hanya bisa dinikmati sebagai hasil pertanian daerah pegunungan. Kini, dataran rendah pun memiliki potensi besar dalam budidaya stroberi. Selain hasil panen yang bisa maksimal, kualitas buah pun tetap tinggi, bersih, dan menarik. Plastik mulsa menjadi solusi cerdas untuk menjawab tantangan budidaya stroberi di lahan panas dan terbuka.
Posting Komentar