Sayur kangkung mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Kangkung mengandung banyak vitamin a,b,c, k, natrium, kalium, zat besi, asam folat, dan lainnya.
Mengkonsumsi kangkung juga dapat membantu anda menjaga kesehatan mata, menurunkan berat badan, mencegah diabetes, dan lain-lain.
Melihat manfaat yang banyak itu, tentu menarik apabila anda dapat menanam sendiri tanaman kangkung di rumah.
Baca Juga :
- Manfaat Umbi Talas Dalam Mengobati Berbagai Macam Penyakit, Bisa Atasi Kanker?
- 5 Media Tanam Terbaik untuk Tanaman Philodendron agar Tumbuh Subur, Cobain Yuk!
- 5 Jenis Pupuk Hidroponik Terbaik. Ada yang Bisa Dibuat Sendiri, Cobain Yuk!
Cara Menanam Kangkung Hidroponik
1. Persiapkan Bahan dan Peralatan
Bahan dan alat yang anda perlukan dalam menanam kangkung hidroponik dapat anda peroleh dengan mudah.
Berikut bahan yang perlu anda siapkan:
- Benih kangkung
- Pupuk hidroponik atau pupuk organik cair bikinan sendiri
- Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) seperti atonik (opsional)
- Sementara, alat yang perlu anda siapkan, antara lain:
- Saringan berbentuk layaknya besek plastik
- Baskom sebesar besek plastik yang sudah disiapkan
2. Penyemaian Benih
Cara menanam kangkung hidroponik berikutnya yaitu tahap menyemai.
Sebelum menyemai, anda perlu memastikan benih yang anda tanam merupakan benih berkualitas baik.
Gunakan cara berikut untuk memastikan benih yang anda pakai berkualitas baik:
- Sediakan baskom berisi air.
- Letakkan beberapa benih kangkung pada wadah tersebut.
- Biarkanlah benih tersebut sekitar 24 jam.
- Lalu, lihatlah benih yang mengapung dan tenggelam.
- Buanglah benih yang mengapung, sebab itu merupakan benih yang tidak bisa berkecambah atau pertumbuhannya lambat.
Setelah memperoleh benih berkualitas baik, maka anda siap menyemai benih kangkung.
Ikuti langkah berikut ketika menyemai benih kangkung:
- Ambil kain yang kuat menahan air.
- Bungkuslah benih yang sudah direndam dengan kain.
- Siram kain menggunakan air hangat secukupnya.
Kain perlu sedikit basah guna menjaga kelembapan dan benih kangkung cepat berkecambah.
Kamu bisa menaruh kain itu di atas besek sebagai wadah.
3. Penggunaan Pupuk
Anda dapat menggunakan pupuk AB Mix untuk memberikan nutrisi bagi tanaman kangkung.
Berikut cara pemberian pupuk AB Mix:
- Siapkan baskom berisi 1 liter air.
- Campur air pada baskom tersebut dengan 5 ml pupuk A serta 5 ml pupuk B.
- Aduk campuran air dan pupuk tersebut.
Untuk catatan, ketinggian campuran air tersebut maksimal mencapai batas bagian bawah besek yang akan diletakkan di atas baskom.
4. Pindahkan Besek
Cara berikutnya yaitu pemindahan besek ke atas baskom berisi campuran pupuk.
Berikut langkah yang perlu anda lakukan:
- Tempatkan besek yang telah berisi benih kangkung di atas baskom berisi larutan pupuk.
- Setelah itu, tempatkan tanaman tersebut di bawah sinar matahari.
Alternatif lainnya, anda dapat melakukan fitotropisme.
Caranya, tutup besek dan baskom memakai plastik hitam sekitar 1 hari.
Untuk informasi, cara menanam kangkung hidroponik yang efisien yaitu dengan menanam banyak benih pada 1 wadah.
5. Cara Merawat
Merawat kangkung hidroponik nyatanya cukup mudah.
Ketika tanaman telah berumur 2 minggu, konsentrasi larutan akan bertambah.
Saat itu, anda harus menambah larutan pupuk, dari 5 ml menjadi 9 ml per 1 liter air.
Selain itu, gantilah larutan pupuk apabila telah menimbulkan bau.
Anda dapat memanen kangkung hidroponik setelah 4 hingga 6 minggu setelah mulai menanam.
Hal terpenting ketika menanam kangkung hidroponik yaitu anda perlu rajin mengecek pertumbuhan kangkung.
Posting Komentar