Asal-usul Nama Buah-buahan Populer! Yuk kepoin!


Buah-buahan tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga menyimpan kisah panjang tentang sejarah, budaya, dan bahasa. Di balik setiap gigitan segar, ada nama yang diwariskan lintas zaman—nama yang kadang terdengar sederhana, tetapi memiliki asal-usul yang menarik. Artikel ini akan membawa Anda menyusuri jejak asal-usul nama beberapa buah populer yang sering kita jumpai: dari mangga yang tropis hingga stroberi yang manis.


Baca juga:


1. Mangga: Jejak Kata dari Timur

mangga

Nama mangga berasal dari bahasa Tamil, yakni “mangai”, yang merujuk pada buah mentah dari pohon mangga (Mangifera indica). Saat para pedagang Portugis mengunjungi wilayah India Selatan pada abad ke-15, mereka menyerap kata tersebut menjadi “manga”. Mulai dari itu kata mango sering digunakan di bangsa Eropa sana, nah setelah itu Indonesia mulai menyamakan cara pelafalannya yaitu kata mangga.

Dari jaman dahulu mang memang sangat popular di kalangan masyarakat, hingga 4.000 tahun yang lalu. Tak hanya enak dimakan segar, mangga juga memiliki tempat dalam budaya dan kepercayaan masyarakat India dan Asia Tenggara.


2. Pisang: Bukan Sekadar Buah, tapi Juga Budaya

pisang

Pisang sendiri diduga berasal dari bahasa sansekerta, untuk Eropa sendiri berasal dari bahasa arab banan yang artinya jari. Penamaan ini mungkin mengacu pada bentuk buah pisang yang menyerupai jari manusia.

Karena pisang juga sangat dikenal di buah tropis ini di berbagi sumber dijadikan pangan pokok.  Saking populernya, pisang bahkan memiliki ratusan varietas di seluruh dunia.


3. Apel: Simbol Dosa, Asal Kata dari Mana?

apel

Kata apel sendiri dari bahasa latin yaitu malum lalu kemudian diserap oleh inggris kuno dan diganti sebagai aeppel. Dari sanalah lahir kata apple dalam bahasa Inggris, dan dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai apel.

Menariknya, dalam tradisi Kristen, apel sering diidentikkan sebagai buah terlarang di Taman Eden, meskipun Kitab Kejadian tidak secara spesifik menyebutkan jenis buahnya. Apel menjadi simbol pengetahuan, keingintahuan, bahkan pemberontakan—menjadikannya buah yang memiliki tempat istimewa dalam sejarah dan mitologi Barat.


4. Jeruk: Warna yang Jadi Nama

jeruk

Pertamanya di Indonesia jeruk berasal dari kata naranga yang menjadi awal kata orange sendiri. Menariknya, dalam bahasa Inggris, nama buah ini kemudian justru memberi nama pada warna oranye. Jadi, bukan warna yang menamai buah, tetapi sebaliknya—buah jeruklah yang menamai warna tersebut.

Buah jeruk telah lama dikaitkan dengan kesegaran dan kekayaan vitamin C. Tidak heran jika ia menjadi salah satu buah favorit di seluruh dunia, dengan berbagai jenis seperti jeruk manis, jeruk keprok, hingga jeruk bali.


5. Stroberi: Dari Rumput ke Rasa Manis

stoberi

Kata stroberi berasal dari bahasa Inggris strawberry. Kata ini terbentuk dari dua kata: straw (jerami) dan berry (buah beri). Ada beberapa teori mengenai asal-usul nama ini. Salah satu yang paling populer adalah bahwa buah ini dulunya tumbuh liar dan tersebar di antara jerami, atau karena penjual buah beri di Inggris zaman dulu sering menaruh buah ini di atas lapisan jerami untuk dijual.

Stroberi sendiri bukan berasal dari satu spesies, melainkan merupakan hasil persilangan antara dua spesies dari Amerika Utara dan Amerika Selatan yang dibudidayakan pada abad ke-18. Kini, stroberi menjadi buah populer dalam berbagai hidangan, mulai dari kue, jus, hingga salad.


Nama yang Menyimpan Cerita

Setiap buah yang kita konsumsi sehari-hari membawa cerita panjang yang tersembunyi dalam namanya cerita tentang perdagangan lintas benua, pengaruh budaya asing, hingga adaptasi lidah lokal. Mengetahui asal-usul nama buah-buahan populer bukan hanya memperluas pengetahuan bahasa, tapi juga menghubungkan kita dengan warisan dunia yang lebih luas.

Jadi, lain kali saat Anda menggigit apel atau menyeruput jus mangga, ingatlah bahwa buah itu tidak hanya menyegarkan, tapi juga membawa kisah panjang yang layak untuk dihargai.


Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama