Pohon Tertua yang Masih Hidup di Dunia: Saksi Ribuan Tahun Sejarah

 

Pohon merupakan makhluk hidup yang bisa bertahan dalam waktu sangat lama, bahkan ada beberapa pohon yang usianya mencapai ribuan tahun. Pohon-pohon ini bukan hanya menjadi keajaiban alam, tetapi juga saksi bisu perjalanan panjang sejarah bumi.

Baca juga :

Salah satu pohon tertua yang masih hidup adalah Methuselah, sebuah pohon Pinus Bristlecone (Pinus longaeva) yang tumbuh di Pegunungan Putih, California, Amerika Serikat. Methuselah diperkirakan berusia lebih dari 4.800 tahun, menjadikannya pohon non-klonal tertua yang diketahui. Pohon ini dinamai sesuai dengan tokoh dalam Alkitab yang dikenal memiliki umur panjang. Keberadaan Methuselah menunjukkan betapa gigih dan tahan bantingnya kehidupan di lingkungan yang keras dan terpencil.

Selain Methuselah, ada juga pohon Sarv-e Abarqu, pohon cemara yang tumbuh di Iran dan diperkirakan berusia lebih dari 4.000 tahun. Pohon ini sangat dihormati oleh masyarakat setempat dan dianggap sebagai simbol ketahanan dan umur panjang.

Di Swedia, pohon pinus klonal bernama Old Tjikko yang diperkirakan berusia sekitar 9.500 tahun menjadi pohon tertua secara genetik. Meskipun batang pohonnya tidak setua itu, akar dan jaringan genetiknya telah bertahan selama ribuan tahun melalui proses regenerasi.

Pohon-pohon tertua ini memberikan pelajaran berharga tentang ketahanan hidup dan adaptasi alam. Mereka juga menjadi sumber inspirasi untuk melindungi lingkungan dan menjaga kelestarian alam agar generasi mendatang juga dapat menyaksikan keajaiban tersebut.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama