Rahasia Budidaya Belewah Dengan Mulsa |
Buah blewah biasanya memiliki bentuk buah yang bulat lonjong, dengan kulit buah yang memiliki warna jingga terang dengan ada bercak kehijauan. Buah blewah ini mempunyai daging buah yang cukup lembut dan mempunyai tekstur yang lebut.
Blewah banyak akan kandungan mineral kalium, provitamin A, serat makanan, dan vit C. Buah ini terdapat kandungan serat yang bermanfaat dan khasiat sebagai meningkatkan daya tahan tubuh, bisa menyehatkan fungsi ginjal, limpa, bisa menurunkan tekanan darah, dan untuk menyembuhkan sariawan.
Banyak orang yang menyukai buah ini, karena kandungannya dan manfaat dari buah ini. Karena hal inilah banyak orang yang memulai peruntungan dengan melakukan budidaya blewah. Berikut adalah cara budidaya Blewah :
Syarat Tumbuh
Blewah bisa tumbuh di dataran rendah sampai dataran tinggi, tanaman blewah akan tumbuh pada lahan yang memperoleh sinar matahari secara penuh sepanjang hari. Tanah yang dipakai untuk menanam blewah ini harus kaya akan unsur hara dan mempunyai pH sekitar 6-7.
Penyemaian Benih Persiapan Bibit
Benih blewah bisa ditanam langsung dalam lahan tanam, 1-2 benih per lubang tanam, tetapi lebih baik kerjakan penyemaian benih terlebih dulu, penyemaian bisa memakai polybag atau tray semai sama seperti penyemaian pada tanaman melon, semangka ataupun pare. Sesudah berumur 10-14 hari bibit bisa dipindah tanamkan ke lahan tanam.
Persiapan Lahan Tanam
Lahan yang akan dipakai untuk budidaya, dibersihkan dulu dari rumput liar atau tanaman pengganggu lainnya. Selanjutnya cangkul atau bajak tanah hingga gembur. Buatlah bedengan dengan ukuran bedengan sekitar 60cm-80cm untuk lebarnya dan mempunyai lebar parit sekitar 40cm Serta jarak setiap bedengan 2m-3m.
Jangan lupa Mulsa Plastikny ya di gunakan. Yaitu dengan cara memasang plastik mulsa di atas bedengan dan lubangi mulsa untuk ditanami bibit belewah, jangan lupa beri jarak pada saat meletakan bibit buah belewah
Pemupukan Dasar
Apabila bedengan sudah selesai dibuat, selanjutnya laksanakan pemupukan dasar memakai pupuk kandang atau kompos, NPK atau campuran KCL, ZA dan TSP atau SP36. 1 minggu sebelum melaksanakan pemupukan dasar, kerjakan proses pengapuran memakai pupuk pertanian atau dolomit apabila pH tanah kurang dari 6.0.
BACA JUGA
Sukses Budidaya Tomat Dengan Mulsa
Kegunaan Mulsa Plastik Untuk Budidaya Sayuran
Tips Langkah-Langkah Menanam Sayur Di Polybag Dengan Baik!!
Sesudah pengapuran, taburkan sekitar 1kg pupuk kandang dan 250gr pupuk NPK per lubang tanam. Selanjutnya bedengan ditutup memakai mulsa plastik supaya kelembaban tanah tetap terjaga dan juga untuk meminimalkan tumbuhnya gulma. Sesudah itu, buatlah lubang tanam dengan jarak setiap lubang sekitar 60cm–70cm.
Penanaman Blewah
Sesudah bibit berumur 10-14 hari dan lahan tanam pun sudah siap, segera ksanakan penanaman. Lubang tanam disiram dulu sebelum ditanam, selanjutnya tugal dengan kedalaman sesuai dengan polybag semai, apabila sudah, polybag dilepas kemudian masukan bibit beserta media tanam dalam lubang tanam. Siram bibit secukupnya. Penanaman ini baik dilaksanakan pada sore hari.
Penyiraman
Kerjakan Proses penyiraman pada saat rumput yang tumbuh di area lubang tanam dan juga parit.
Pemupukan Susulan
Pemberian pupuk susulan pertama dilaksanakan ketika tanaman berumur sekitar 15 hari setelah tanam, pemumukan tersebut dikerjakan menggunakan pupuk NPK, TsP, ZA, dan KCI. Pemupukan dapat dilakukan dengan cara seperti di kocor ataupun ditaburkan.
Sesudah pengapuran, taburkan sekitar 1kg pupuk kandang dan 250gr pupuk NPK per lubang tanam. Selanjutnya bedengan ditutup memakai mulsa plastik supaya kelembaban tanah tetap terjaga dan juga untuk meminimalkan tumbuhnya gulma. Sesudah itu, buatlah lubang tanam dengan jarak setiap lubang sekitar 60cm–70cm.
Belewah Hasil Dari Sistem Mulsa |
Sesudah bibit berumur 10-14 hari dan lahan tanam pun sudah siap, segera ksanakan penanaman. Lubang tanam disiram dulu sebelum ditanam, selanjutnya tugal dengan kedalaman sesuai dengan polybag semai, apabila sudah, polybag dilepas kemudian masukan bibit beserta media tanam dalam lubang tanam. Siram bibit secukupnya. Penanaman ini baik dilaksanakan pada sore hari.
Penyiraman
Ketika bibit berumur 0-10, penyiraman dikerjakan pada tiap hari, dan untuk seterusnya dilakukan dengan kebutuhan saja
penyulaman
Kerjakan proses penyulaman atau penggantian pada bibit yang mati ataupun tumbuh tak sempurna. Penyulaman ini bisa dikerkan sampai bibit berumur 21 hari sesudah tanaman.
Hama Tanaman |
Hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman blewah yaitu seperti jangkrik, ulat grayak, oteng-oteng, lalat buah, ulat buah, penyakit bercak daun, layu, busuk daun, dan lain sebagainya. Hama yang menyerang bisa diatasi dengan pemakaian insektisida yang sesuai sedangkan untuk penyakit bisa diatasi dengan memakai fungisida yang sesuai.
Yup, sampai juga kita di ujung pembahasan untuk artikel ini. Semoga bermanfaat bagi para pembaca, Sekian dan Terima kasih.
Posting Komentar