Berikut Cara Menyimpan Sayur Brokoli yang Benar agar Vitamin dan Teksturnya Terjaga

Brokoli (Brassica oleraceae L.) perlu disimpan dengan cara yang benar jika Anda tidak langsung mengonsumsinya. Penyimpanan yang benar bisa membuat umur simpannya lebih lama. Cara menyimpan brokoli yang benar tidak akan membuat perubahan pada warna, kandungan vitamin C, ataupun aktivitas fisiologis pada sayuran. Cara ini juga perlu diketahui oleh produsen biar hasil panen tetap segar sampai ke tangan pembeli.

Faktor-faktor yang dapat memengaruhi mutu produk ialah suhu dan pengemasan. Suhu yang rendah dapat memperlama umur simpan karena dapat mengurangi kegiatan respirasi, penuaan, dan pertumbuhan mikroorganisme. Suhu ideal untuk menyimpan brokoli sekitar 0–2°C.

Sayur brokoli sebaiknya dikemas dengan karton jika akan didistribusikan via darat karena kemasan karton dapat mencegah penurunan mutu dibanding kemasan keranjang dan polietilen. Tetapi, kemasan karton termasuki mahal dan tidak kuat terhadap perlakuan kasar.

Baca Juga:

• Berikut Cara Mudah Merawat Tanaman Daun Bawang Agar Tumbuh Dengan Sehat
• Inilah 5 Manfaat Jeruk Bali Untuk Kesehatan
• Berikut Langkah Mudah Budidaya Blewah, Penasaran?

Semakin lama brokoli disimpan, berat sayur akan semakin berkurang. Jika sayuran disimpan pada suhu sekitar 0–2°C kemungkinan terjadi penurunan berat cukup kecil. Penurunan berat diakibatkan oleh sayuran mengalami kehilangan air. Kehilangan tersebut juga bisa mengakibatkan penurunan kualitas dan kerusakan.

Penurunan kadar air juga bisa mengakibatkan kandungan vitamin C di dalam sayuran berkurang. Kandungan vitamin C di dalam brokoli juga dipengaruhi oleh suhu saat masa penyimpanan. Suhu rendah bisa menghambat kerja enzim.

Pada suhu 0–2°C, brokoli bisa mengalami penurunan nilai kekerasan karena brokoli disimpan di dalam coolbox dan direndam dalam campuran air dan es. Bentuk brokoli yang disimpan di dalam suhu ruang cenderung lebih lunak. Kondisi tersebut diakibatkan oleh adanya perubahan bentuk dari keras menjadi lunak karena mengalami proses kelayuan.

Jika sayuran brokoli Anda ingin tetap segar dan kandungan vitamin C serta bobotnya tetap terjaga, sebaiknya simpan sayur pada suhu rendah. Agar sayuran tidak kehilangan banyak vitamin C, jangan terlalu lama menyimpan sayur yang akan dikonsumsi. Sayuran yang disimpan perlu diperhatikan setiap sehari untuk melihat perkembangan berat dan warna.