Bagi masyarakat negara Indonesia, memasak tak akan lengkap rasanya kalau tak menggunakan bawang putih atau yang biasa disebut berambang putih. Tetapi selain juga untuk menyedapkan pada masakan seseorang, bawang putih ternyata sangat ampuh untuk menjaga kesehatan tubuh, apalagi kalau dimakan secara mentah serta diolah.
Apa saja kandungan nutrisi yang ada di dalam bawang putih?
Bawang putih merupakan umbi-umbian yang bernama latin Allium sativum. Bawang dengan warna putih ini tentunya masih termasuk ke dalam family tanaman amarilis (Amaryllidaceae), serta bersaudara juga dengan daun bawang dan juga bawang merah. Berambang putih ialah umbi siung yang asli dibudidayakan di wilayah bagian Asia Tengah, tetapi juga dapat tumbuh liar di negara Italia serta daerah selatan negara Perancis. Di dalam satu buah pada bawang putih tentunya terdapat 1 sampai 10 siung. Setiap pada siungnya itu sendiri mempunyai berat kira kira 6 hingga 8 gram. Maka dari itu, per 100 gram pada berambang putih tentunya mengandung:
- 4 kalori
- 1 gram karbohidrat
- 0,2 gram protein
- 0,1 gram serat
- 0,1 miligram mangan (setara dengan 3% kebutuhan harian tubuh)
Berambang putih juga tentu mengandung akan senyawa sulfur yang aktif seperti alliin, allyl propyl disulfide, dialil disulfida, serta dialil trisulfida. Ketika saat bawang putih mentah dikunyah di dalam mulut, zat-zat pada sulfur tersebut akan cepat bereaksi dengan membentuk allicin.
Beragam manfaat bawang putih bagi kesehatan
1. Mampu menurunkan kolesterol
Bawang putih sudah lama dipercaya sebagai salah satu makanan yang terbaik untuk dapat mencegah zat kolesterol yang tinggi. Dari hasil penelitian terdahulu yang sekarang dimuat di dalam Journal of Postgraduate Medicine memberitahukan bahwa makan sekitar 10 gram pada bawang putih mentah (1 sampai 2 siung kecil) setiap harinya dapat berhasil menurunkan zat kolesterol cukup menurun drastis dalam waktu dua bulan. Penemuan tersebut juga sangat diperkuat oleh beragam studi dan penelitian yang lebih terkini. Salah satunya ialah studi yang dimuat di dalam International Journal of Medical Science and Public Health tahun 2016. Tim peneliti dari negara India awalnya meminta 50 jumlah orang yang memiliki kolesterol yang tinggi untuk rutin mengonsumsi 3 gram pada bawang putih mentah setiap satu kali pada setiap hari. Setelah waktu 90 hari pada masa percobaan, pada akhirnya seluruh partisipan tersebut mengalami penurunan zat kolesterol yang terkuras banyak, yakni sekitar 10 sampai 13 persen.
2. Membantu mengendalikan tekanan darah
Jika anda termasuk kedalam orang yang dalam berisiko ataupun telah terdiagnosis penyakit hipertensi, menjaga pada pola makan merupakan salah satu kunci agar tetap dalam keadaan sehat. Nah dari sekian banyaknya makanan sehat yang tersedia, bawang putih dapat jadi andalan anda. Ya! Potensi pada manfaat bawang putih mampu menurunkan pada tekanan darah sudah lama dikenali sebanding dengan obat penyakit hipertensi generik. Sebuah hasil penelitian dari Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences mengungkapkan bahwasannya efek pada penurunan tekanan darah sistolik dan juga diastolik sehabis memakan bawang putih secara mentah hampir sama dengan obat pada atenolol.
Baca Juga:
- Wajib Tau Ini! Fakta Tentang Buah Delima
- Berikut Macam - Macam Nama Tentang Buah Jeruk!
- Yuk, cari tahu faktanya Dari Buah Namnam!
3. Menyehatkan organ jantung
Kabar baiknya, pada bawang putih juga sangat berpotensi baik untuk dapat mencegah risiko terhadap penyakit jantung. Bawang putih sudah lama dikenal untuk pengobatan tambahan dalam upaya menurunkan kolesterol serta tekanan darah, yang pada akhirnya dapat mengurangi risiko terhadap aterosklerosis. Fakta uniknya, manfaat yang sangat konsisten ternyata ditunjukkan oleh sari sari pada bawang putih yang dalam proses pengeringan (aged garlic). Menyimpulkan dari sejumlah penelitian, ekstrak dari aged garlic dapat mengurangi penumpukan pada plak lunak serta mampu mencegah pembentukan plak yang baru di saluran arteri.
4. Menurunkan risiko penyakit kanker
Manfaat yang menguntungkan dari mengonsumsi bawang putih telah dikenal banyak oleh masyarakat selama berabad-abad. Merangkum dari National Center for Biotechnology Information, bukti terhadap penelitian sejauh ini menunjukkan ada kaitannya antara mengonsumsi bawang putih secara rutin dengan menurunnya risiko beberapa jenis jenis pada kanker. Termasuk juga kanker perut (lambung, usus besar, dan juga usus kecil), kanker kerongkongan, kanker pankreas, kanker payudara, serta kanker prostat. Bawang putih yang mentah sangat kaya akan kandungan zat sulfur aktif yang dapat mencegah pembentukan pada sel kanker dan dapat menghambat penyebarannya di dalam tubuh manusia.
Ingin bawang putih anda tumbuh dengan subur, Gunakan mulsa plastik. Info harga cek Disini
5. Menjaga kesehatan pada otak
Ternyata memakan bawang putih tak cuma bermanfaat sekali untuk kesehatan jantung, tetapi juga organ otak. Sebuah tim penelitian dari Universitas Missouri menjumpai bahwasannya turunan zat karbohidrat di dalam bawang putih yang sering dikenal sebagai FruArg dapat melindungi sel-sel otak dari efek penuaan serta penyakit. FruArg dikabarkan mampu mengurangi kadar pada oksida nitrat yang dapat diproduksi oleh sel sel mikroglia yang ada di dalam otak selama melawan pada peradangan dan juga stres oksidatif.
Posting Komentar